Inilah Teknik Budidaya Tanaman Gaharu Untuk Pemula

Pohon alias tanaman gaharu artinya salah satu tipe flora yg memiliki nilai ekonomi tinggi. Kayunya yg berwarna hitam memiliki kandungan resin serta rutin mengeluarkan bau harum, tak jarang digunakan membikin parfum. Selain itu ada yg memanfaatkannya sebagai obat penyembuh tradisional kepada berbagai tipe gangguan kesehatan.

Di balik harganya yg tinggi, gaharu artinya tanaman yg mudah sekali dibudidayakan sebab mampu tumbuh pada lahan apa saja. Semua karakter tanah mampu digunakan untuk menanam pohon gaharu asalkan tak terendam air semacam rawa alias tanah berlumpur.

Tapi walau mampu ditanam di tempat mana saja, area paling baik untuk membudidayakan tanaman gaharu artinya lahan yg berada di ketinggian 0 sampai 1200 mdpl. Sedangkan bibitnya mampu diperoleh melewati teknik genetative serta vegetative. Apabila ingin memperoleh bibit dengan nilai yg baik, disarankan memakai teknik vegetative melewati pencangkokan.

Gaharu ialah tipe pohon dengan tajuk lebat yg bisa mencapai tinggi sampai 40 meter dengan diameter 60cm. Pesebarannya didataran asia yg meliputi wilayah Bangladesh, Indonesia, Philipina, Myanmar, India, Iran, Laos dan Singapura. Pohon ini  diperbanyak melewati biji dengan tingkat keberhasilan perkecambahan mencapai 47 persen . Industri parfum yg mulai berkembang sempurna membikin permintaan kayu gaharu terus meningkat. Tentunya dengan iklim negara kita yg tepat bagi pertumbuhan tanaman gaharu. Maka potensi budidaya gaharu bisa menjadi suatu kesempatan perjuangan yg menjanjikan.

Dalam proses budidaya untuk mencapai keberhasilan  diharapkan pengetahuan mengenai teori dan tutorial pengaplikasiaanya ke lapangan. Lagi pula gaharu bukan ialah tipe tanaman yg mudah di budidayakan. Sehingga harus diharapkan teknik khusus semacam 5 tutorial menanam gaharu paling mudah dan sempurna sukses.

Inilah Teknik Budidaya Tanaman Gaharu Untuk Pemula

1. Pemilihan Bibit

Bibit ialah faktor dasar yg harus dipersiapkan dalam menanam gaharu semacam juga tutorial menanam indigofera. Pemilihan bibit haruslah baik dan berkualitas supaya bisa menghasilkan tanaman yg berkualitas pula. Ada berbagai kriteria pohon gaharu yg layak dipilih sebagai bibit, antara lain:

Pilih batang pohon gaharu yg punya ukuran diameter paling sedikit 3 cm yg panjangnya antara 30 cm sampai ½ meter. Selain itu harus dipastikan apabila calon bibit tersebut leluasa dari agresi hama serta penyakit. Proses pencangkokannya memperlukan waktu antara 4 minggu sampai 1,5 bulan serta mampu lebih cepat apabila dilakukan pada ekspresi dominan hujan.

Sambil menantikan proses pertumbuhan akar pada teknik pencangkokan berjalan, petani mampu menyiapkan lahan. Seperti yg sudah disebutkan, pohon gaharu tak butuh lahan khusus serta punya karakter tertentu untuk tumbuh.

Tetapi jaraknya harus diatur supaya pertumbuhan tanaman tersebut mampu berlangsung normal. Jarak paling ideal untuk menanam gaharu yaitu 3 x 3 m. Jadi tiap 1 hektar mampu digunakan menanam tak lebih lebih 1.111 bibit gaharu.

Adapun celah penamamannya, yg paling baik artinya berkapasitas 30 x 30 x 30 cm. Pembuatan celah ini sebaiknya dikerjakan paling tak 2 minggu sebelum bibit gaharu ditanam. Waktu paling baik untuk mengerjakan tugas penanaman ini artinya pada pertengahan ekspresi dominan hujan, supaya mampu mendapat pasokan air yg lumayan serta cahaya matahari tak bersinar terlalu terang.

  • Bibit tanaman harus sehat, tak tersedia gejala agresi hama alias penyakit
  • Akar tanaman tak menembus polibag.
  • Ukuran diameter pohon yg ideal dipakai sebagai binit ialah 1cm.
  • Tinggi pohon ideal sebagai bibit ialah 20-30 cm.
  • Lakukan pengangkutan bibit dengan hati-hati.
  • Letakkan bibit di kawasan yg teduh dan perbuat penyiraman supaya tanaman bisa mengikuti keadaan dengan lingkungan.

2. Persiapan Lahan Tanam

Setelah bibit siap jadi bagian selanjutnya ialah menyiapkan lahan tanam semacam dalam tutorial menanam pohon cendana. Untuk 1 hektare lahan ideal bisa ditanami sebanyak 1.111 pohon. Tentunya ada berbagai tahapan dalam persiapan lahan tanam semacam :

  • Lubang tanam harus dibangun minimal 2 minggu sebelum penanaman.
  • Buat celah tanam dengan ukuran 30x30x30 cm.
  • Dengan jarak antar tiap tanaman 3×3 meter, alias bisa diubahsuaikan dengan luas lahan yg dimiliki.
  • Tambahkan pupuk sangkar / pupuk organik kedalam celah tanam 3-5 kg / lubang.
  • Anda juga bisa menambahkan pupuk NPK 20-30 gram / lubang.
  • Untuk menjaga pH tanah berada pada angka 5 kalian juga bisa menambahkan dolomit 100 gram per celah tanam.
  • Setelah semua komponen dimasukkan ke celah tanam, jadi biarkan selagi 1 minggu supaya meresap.

Baru kemudian setelahnya kalian bisa melakukan penanaman. Setelah bibit gaharu tumbuh di lahan permanen, langkah selanjutnya yg butuh dilaksanakan artinya perawatan. Ketika tetap berada dalam bagian awal pertumbuhan, pohon gaharu harus diberi naungan alias perlindungan. Naungan tersebut mampu berupa jerami alias daun tanaman lain yg ukurannya agak lebar.

3. Penanaman Pohon Gaharu

Setelah celah tanam siap jadi bagian selanjutnya pohon gaharu siap ditanam, sama halnya dengan tutorial menanam oregano . Waktu terbaik untuk melakukan penanaman ialah pada demam isu hujan dan dilakukan ketika sore hari.

Metode penanaman bisa dilakukan dengan cara monokultur alias polikultur (tumpamg sari). Penanaman lumayan dilakukan dengan tutorial mengeluarkan bibit tanaman dari polibag dengan cara hati hati sampai tak merusak akar.

Lalu kemudian masukkan bibit kedalam celah tanam. Padatkan tanah disekitar celah tanam untuk mengantisipasi tanaman tak rebah.

4. Pemeliharaan dan Perawatan

Pemeliharaan dan perawatan ialah fase terpenting dalam menanam gaharu dan juga pada tutorial menanam kopi . Perawatan penting lainnya yg tak boleh diabaikan yaitu sistem penanggulangan kepada agresi hama serta penyakit. Penanggulangan ini mampu dilakukan dengan pemberian pestisida. Utamakan memakai pestisida yg sifatnya organik supaya lebih aman sekaligus tak merusak lingkungan. Pada dasarnya perawatan pemeliharaan tanaman ini tak jauh tak sama dengan tanaman lain. Namun sempurna ada berbagai faktor yg harus menjadi perhatian kalian seperti:

  • Pengairan

Pengairan dilakukan dengan tutorial menyiram lahan kurang lebih tanaman. Lakukan penyiraman selalu selagi 1 kali dalam sehari. Atau sesuaikan dengan keadaan lahan dan cuaca. Jika demam isu penghujan jadi kalian tak disarankan terlalu tak jarang melakukan penyiraman. Hal itu bisa menyebabkan air menggenang dan menimbulkam kebusukan pada akar. Sebaliknya tingkatkam intensitas penyiraman sata demam isu kering/kemarau tiba.

  • Pemberian Naungan

Pohon gaharu tergolong tipe tanaman yg memerlukan naungan. Oleh karenanya kalian harus menyiapkan naungan untuk mempercepat proses pertumbuhannya. Kalian bisa memakai naungan semacam pohon pepaya alias singkong. Atau kalian juga bisa menyebarkan naungan dari paranet, daun ilalang dan pelapah kelapa.

Tujuan dari pemberian lindungan ini supaya tanaman gaharu tak mampu terkena pancaran cahaya matahari dengan cara langsung. Karena gaharu artinya flora yg tak mampu berkembang dengan baik apabila terlalu tak jarang kena paparan sinar matahari. Apalagi apabila usianya tetap belia serta baru kemarin hari ditanam di lahan permanen. Selain itu juga untuk menghindari proses penguapan yg berlebihan kepada kandungan air dalam tanah.

  • Pemangkasan Cabang

Pemangkasan cabang dimaksudkan supaya tanaman mempunyai pertumbuhan  tinggi yg cepat. Pemangkasan dilakukan dengan mengurangi jumlah ranting pada cabang. Potong 2-3 cm ranting dari cabang. Lakukan pemangkasan selalu setiap 2 minggu sekali. Dan ketika tinggi pohon sudah mencapai 2 meter kalian bisa mengantikam pemangkasan.

  • Pemupukan dan

Pemupukan tambahan yg bisa kalian berbagi bisa berupa pemupukan organik semacam kompos dan pupuk kandang. Pupuk organik bisa diberikan setiap 6 bulan sekali. Sedangkan untuk pupuk anorganik kalian bisa memakai NPK yg diberikan setiap 3 bulan sekali. Pemberian pupuk dilakukan dengan tutorial disebarkan di tajuk tanaman.

Penyiangan 

Penyiangan ialah salah satu upaya dalam menekan pertumbuhan gulma. Gulma yg tumbuh dengan cara tak terkontrol akan menyebabkan perebutan unsur hara dengan tanaman. Sehingga tanaman tak bisa menyerap hara dengan optimal. Oleh karenanya jadi penyiangan harus selalu dilakukan dengan tutorial membersihkan gulma yg tumbuh disekitar perakaran tanaman. Kalian bisa mencabut alias menghunakan alat bantu semacam cangkul alias parang untuk menyingkirkan gulma tersebut. 

5. Penanggulangan Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit yg menyerang tanaman tak bisa dianggap sepele. Pada keadaan tertentu agresi hama dan penyakit yg serius bisa memunculkan kegagalan panen bahkan kematian pada tanaman. Tentunya diharapkan perlakuan khusus untuk menghalau hama dan penyakit supaya tak menyerang tanaman gaharu dan juga tutorial menanam lada hitam . Pengendalian ini bisa dilakukan dengan tutorial menyemprotkan pestisida terhadap tanaman. Cairan pestisida akan sanggup menghalau agresi kutu daun dan kutu putih dan penyakit basi akar yg biasa menyerang tanaman gaharu.

Jenis agresi hama yg paling tak jarang memunculkan gangguan pada pertumbuhan tanaman gaharu artinya serangga yg suka makan dedaunan muda. Untuk menanggulangi persoalan ini, mampu memakai semprotan insektisida yg mampu membunuh serangga serta ulat pemakan daun.

Budidaya tanaman gaharu mampu diambil panennya seusai berumur sekitar 2 tahun semenjak masa tanam. Namun apabila ingin memperoleh harga jual yg lebih tinggi, sebaiknya menantikan sampai pohon tersebut berumur 6 alias 7 tahun. Dalam usia tersebut, kayu gaharu mampu dipasarkan dengan harga tak lebih lebih 2,5 juta sampai 4 juta per kilo tergantung kualitasnya.

Karena mempunyai tidak sedikit keistimewaan, tidak sedikit orang-orang mengeksploitasi tanaman ini. Itu sebabnya populasinya menurun. Bahkan, menurut IUCN tanaman ini terancam punah. Oleh sebab itu, mari kita jaga kelestariannya dari sekarang.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Inilah Teknik Budidaya Tanaman Gaharu Untuk Pemula"

Post a Comment